Cerita curhatan

Minggu, 24 Januari 2016

The miracle of praying and giving




pagi ini Ibuku membangunkanku.Aku sangat terlelap dalam tidurku .burung burung berkicauan, awan yang begitu cerah menyinari pagi ini menyambut datangnya sinar mentari berharap hari ini adalah hari yang paling menyenangkan bagiku .aku begitu lelah karena semalaman aku menemani Ibuku belanja membeli baju dan sepatu adikku.Alhamdulillah aku juga kecipratan mendapatkan baju batik .hehehe ...akhirnya akupun tersadar waktu telah menunjukkan pukul 07.00 .aku segera bergegas untuk mandi dan bersiap-siap.Pagi ini aku akan mengikuti  perlombaan Murotal al-quran ,perlombaan tersebut diadakan di Ringroad  di pondok tahfidz Quran UYM.Ayahku mengantarku ke lokasi perlombaan. tidak lama kemudian akhirnya kami menemukan lokasi yang kami cari.Sesampai di sana,aku heran mengapa tidak ada seorangpun yang berada di sana hanya ada seorang perempuan  yang sedang asyik dengan pekerjaannya  menyusun bangku - bangku.Akhirnya Aku memberanikan diri untuk Bertanya kepadanya ."Kak ,Apakah ada Perlombaan di sini ?"Iya ada kak,perlombaan murotal Quran versi Ustad Yusuf Mansur."jawabnya. Alhamdulillah batinku berkata,ternyata aku tidak salah. tetapi yang mengusik hatiku  Mengapa  perlombaan Murottal quran versi  Ustad Yusuf Mansur? menurut info yang aku dapat tidak seperti itu, akhirnya aku bertanya kembali kepadanya ,"Apakah harus menggunakan versi Ustad Yusuf Mansur?jika tidak bagaimana?"dia menjawab dengan singkat,"perlombaan ini memang diadakan khusus murotal Yusuf Mansur,jadi jangan menggunakan versi yang lain."hati ku pun terkejut mendengarnya ,Aku tidak mengetahui akan hal ini.yang aku tahu hanya perlombaan Murottal biasa saja."peserta Yang lain mana kak ?"."Tunggu saja Kak,sebentar lagi juga datang ." Terima kasih ya Kak, atas infonya." "iya sama-sama kak ".jawabnya.
kulihat di poster bahwa perlombaan Murottal ini harus menggunakan versi Ustad Yusuf Mansur. Sedangkan aku belum mengetahui sama sekali bagaimana nada dan irama nya. aku harus tetap tenang dan tidak boleh panik. Aku berusaha mencari cara Bagaimana caranya agar aku bisa mendengarkan nada murottal versi Uym. Ya Allah apa yang akan aku Tampilkan nantinya. bantu aku Ya Allah..... akhirnya, Aku memberanikan diri untuk meminta file kepada panitia. Alhamdulillah,aku diberi kesempatan walau hanya mendengarkannya sebentar. Ketika pendaftaran dibuka aku diajukan untuk menjadi nomor peserta pertama, namun Aku menolaknya. Aku sadar,persiapan ku belum ada, maka dari itu Aku tidak berani mengambil nomor peserta pertama. Akhirnya aku mendapatkan nomor peserta ke 12 dari 85 peserta. Hatiku berdebar kencang, tak tahu bagaimana rasanya.sulit menjelaskannya.ada rasa takut,gugup,tidak berani dan sebagainya.pikiranku bercampur aduk. Namun aku Tetap tenang dan berdoa dalam hati.Allah pasti menolongku. Setelah peserta no 11,aku yang akan tampil .Ya Allah bagaimana ini......aku pasrahkan semuanya kepada-mu ya Allah...aku menampilkan apa yang aku bisa.Bismillahirrahmaanirrahiim.....
Alhamdulillah selesai juga...terimakasih Ya Allah...aku menuju ke arah ayah yang tampak tersenyum manis kepadaku dari kejauhan.aku bertanya kepadanya"bagaimana penampilan kakak yah?".Ayah hanya menjawab 5 huruf."SUKSES".Subhanallah... Alhamdulillah... aku sangat bahagia dan langsung kupeluk ayahku.sekarang,aku hanya bisa pasrah dan berdoa kepadaNya.bukan hasil yang dinilai oleh Allah swt.melainkan proses,usaha,dan perjuangan untuk menuju hasil yang kita inginkan.kami diberi waktu satu jam untuk istirahat,sholat dan makan.aku dan ayah meninggalkan lokasi perlombaan dan mencari mesjid terdekat.ketika aku bergegas dari kursiku, salah seorang juri bertanya kepadaku,"belajar tartil sama siapa ukhty?".aku bingung menjawab pertanyaan beliau,karena terakhir aku belajar tartil quran di tahun 2009 dengan mualim amron.dan sekarang aku tidak pernah belajar lagi."saya sudah lama tidak belajar ustad".jawabku singkat. "Jadi siapa yang mengajarkan murottal UYM ini?". "Saya belajar sendiri ustad."dengan gugup aku menjawab."semoga sukses dan jangan lupa berdoa".pesannya kepadaku.aku merasa terharu dan kagum pada beliau."terimakasih ustad".jawabku.
Ketika aku dan ayah sampai di mesjid terdekat,aku bertemu seorang ibu yang sangat baik dan ramah padaku.beliau sangat senang melihat penampilanku.bahkan beliau minta izin kepadaku untuk foto berdua dengannya.nama beliau adalah bu oki.aku bahagia bisa mengenal bu oki.beliau meminta nomor handphone ku dan berniat ingin menjodohkan ku dengan anaknya.aku hanya tersenyum kepadanya.Tak lama kemudian,akhirnya aku harus memutuskan pamit terlebih dahulu,karena ayah sudah menungguku untuk menuju lokasi perlombaan. Aku pun pamit pada bu oki.setelah aku meninggalkan bu oki,aku menuju ayah dan melambaikan tanganku pada bu oki.dalam hatiku berdoa "Ya Allah,terimakasih telah mempertemukan aku dengan orang orang luar biasa hari ini."deg...... hatiku kembali berdegup kencang.saat pengumuman dibacakan.pemenang pertama akan mendapatkan tiket gratis ke jakarta beserta bingkisan miracle.dan mewakili kota medan untuk melanjutkan musabaqah di jakarta.dan pemenang kedua hanya mendapatkan bingkisan saja. Dari 85 peserta,hanya diambil 2 peserta terbaik.pengumuman dibacakan dari pemenang kedua.deg..... hatiku kembali berdegup kencang.tidak kusangka namaku yang dipanggil.Ya.... aku tidak salah dengar,namaku yang dipanggil.Fitri Randia Ningsih No peserta 12 sebagai juara ke 2.Alhamdulillah ya Allah...... aku bersyukur....aku tidak pernah menyangka bisa menjadi terbaik ke 2 dari 85 peserta dengan persiapanku yang belum maksimal. Mengetahui bagaimana irama murottal versi UYM saja,hanya beberapa menit sebelum aku tampil.aku merasa paling beruntung saat itu.Allah begitu baik padaku.Allah mengetahui keinginanku.meskipun aku tidak mendapatkan tiket gratis ke jakarta,aku bersyukur dan berdoa dalam hati.Ya Allah... mungkin belum saatnya aku mendapatkan nya.aku yakin suatu saat aku bisa mendapatkannya.kupandangi buku impianku.aku memandangi tulisan dan mimpi-mimpiku disana. Terlihat impian no 4 "Jalan2 ke Jakarta".aku menangis.... dan berharap pada Allah,suatu saat aku bisa ke Jakarta. 3 hari setelah perlombaan,aku ditelpon panitia untuk datang ke lokasi dimana aku mengikuti perlombaan murattal.Allahu Akbar..... tanpa kuduga dan diluar dari dugaanku. Allah punya rencana lain yang lebih indah dari yang ku fikirkan.Aku yang akan berangkat ke jakarta dikarenakan pemenang pertama tidak bisa berangkat ke jakarta.Alhamdulillah ya Allah..terima kasih ya Allah... rasa syukur tak henti hentinya ku ucapkan Kepada Yang maha kuasa,Yang Maha Mengabulkan dan mendengar doa setiap hambanya.teringat di benakku ketika aku berdoa di masjid dan menyisihkan sedikit uangku untuk pembangunan masjid. Aku yakin semua yang terjadi padaku karena kekuatan dan keajaiban doa dan sedekah(the miracle of praying and giving).semoga kisah ku bisa memotivasi para sahabat untuk tidak pernah putus asa dalam mendapatkan Rahmat dan kasih Sayang Allah.sungguh Allah maha Penyayang dan Maha mendengar.

Cerita ku ditahun 2013
Wassalam
Fitri randia ningsih

Tidak ada komentar:

Posting Komentar